Hidup semakin sulit, itu yang kita rasakan sekarang ini. Bukan persoalan politik saja namun persoalan bencana dan lain sebagainya menjadi penyebab suatu inflansi menghampiri. Kita tidak dapat menghindari setiap resiko dalam kehidupan ini, apalagi menyangkut mata pencaharian (sumber penghasilan) yang berpengaruh pada pendapatan.
Apabila kita berpikir hidup ini hanya untuk keperluan kebutuhan primer saja kita salah, karena kebutuhan sekunder perlu kita peroleh karena fasilitas dan semua kebutuhan sekunder juga diperlukan meskipun bisa dibilang sesuai kemampuan baik sandang, papan dan investasi apabila punya dana lebih.
Mencoba untuk menabung satu bulan saja kita tidak punya dana lebih. Apalagi mau investasi dan perencanaan yang lebih besar lagi. Menghandalkan gaji semata sulit untuk maju, kecuali kita bisa pintar sekali dalam membagi-bagi kebutuhan setiap bulanya. kita tahu sendiri harga bahan pokok melonjak nain hampir tiap tahun bahkan apabila BBM naik dipastikan bahan pokok ikut naik, apabila ada moment tertentu bahan pokok ikut naik mana munkin memikirkan kebutuhan sekunder kebutuhan pokok saja masih kewalahan.
Memang kesulitan yang kita hadapi ini menjadi pekerjaan rumah bersama. Sebagai rakyat kita dituntut juga membangun negeri, tahukah anda secara pemikiran biasa saja apabila di suatu negara banyak bermunculan wirausaha muda yang berproduktif buat pemasukan sektor pajak maka dipastikan bangsa lebih sejahtera.
Oleh sebab itu mari kita belajar menjadi wirausaha tidak terlepas dari kamu siap tidak siap apa salahnya kita mencoba terlebih dahulu. Bukankah ketika kecil dulu belajar sepeda kita sering jatuh, namun karena itu kita bisa mendapatkan pengalaman yang berharga.
ide-ide bisnis itu banyak sekali kalau kita mau mencari referensi dari berbagai sumber seperti buku dan majalah, serta internet. Perlu motivasi tinggi agar menjadi bisnisman yang bermental baja tanpa menyerah pada dasarnya tinggal diri kita ingin merubah nasib ke lebih baik atau tidak.
Di sini Saya memaparkan 5 Cara Menjadi Seorang Pebisnis berdasarkan pengalaman yang pernah saya lakukan. Tentunya bisa menjadi sudut pandang tersendiri bagi sobat semua.
1. Niat
Kenapa saya masukan niat ke dalam langkah sukses ini ?. tahukah Sobat semua sebuah niat mampu memberikan dorongan pada diri untuk merubah mindset kita. seperti contoh niat berbisnis agar orang lain memperoleh dari manfaat kita berjualan misalnya dan sebagai orang beragama islam (bagi saya) bisa mendapatkan nilai ibadah maka dengan sendirinya diri kita berada ke ritme yang lebih baik.
2. Survey
Setiap orang dalam menjalankan bisnisnya tujuannya pasti sama yaitu menggunakan prinspi ekonomi "dengan modal seminim munkin akan mendapatkan laba seoptimal munkin, betul bukan?" Laba akan masuk apabila penjualan bagus. Nah, yang bikin penjualan bagus tentunya pembelinya bagus. Banyaknya pembeli bisa tahu dari mana kalau kita belum punya usaha di tempat itu? ya tentunya dengan try dan survey bagaimana daya beli di tempat teesebut. Realistis bukan?.
3. Pisahkan keuangan pribadi dengan bisnismu
Perputaran uang dalam sebuah bisnis itu terkadang membuat kita harus detail. Keluar masuknya uang pasti terjadi mempengaruhi tingkat pendapatan yang harus kita hitung. Makanya pada setiap perusahaan menerapkan sistem potong gaji apabila kasir salah input data atau hilangnya uang, ada juga seorang bagian keuangan harus membayar atas kesalahanya dalam transfer uang perusahaan. Apabila kita punya bisnis kecil-kecilan saja uang tercampur antara pribadi dengan perusahaan maka tidak menutup kemunkinan kita tidak tahu berapa keuntungan dan kerugian atas kekeliruan kita sendiri.
4. Pertahankan Pelanggan
Saya bukan pakar ekonomi, saya hanya pengamat ekonomi saya. He..he...Tahukah sobat semua seorang sales di lapangan merupakan tulang punggung perusahaan sedangkan pelanggan merupakan objek krusial bagi sales apabila objeknya tak ada semua pada lari. Siapa yang mau beli, wajar kalau ada yang bilang "untung sedikit tidak apa-apa yang terpenting lancar dagangan habis" alasanya mempertahankan pelanggan agar betah, mau dan tergantung dengan produk kita.
5. Banyak berdoa
ihtiar sudah kita lakukan siang malam kita tiada henti memikirkan kelangsungan bahkan kemajuan bisnis atau usaha kita. semuanya itu ada yang mengatur. Setiap apa yang kita kerjakan harus sesuai ridho Alloh swt, maka ambilah kesempatan waktu terbaik untuk berdoa agar hidup menjadi berkah dan mudah.
semoga apa yang saya utarakan di atas bisa menjadi motivasi dan bermanfaat berdasarkan pengalaman saya pribadi. Terima kasih.
ide-ide bisnis itu banyak sekali kalau kita mau mencari referensi dari berbagai sumber seperti buku dan majalah, serta internet. Perlu motivasi tinggi agar menjadi bisnisman yang bermental baja tanpa menyerah pada dasarnya tinggal diri kita ingin merubah nasib ke lebih baik atau tidak.
Di sini Saya memaparkan 5 Cara Menjadi Seorang Pebisnis berdasarkan pengalaman yang pernah saya lakukan. Tentunya bisa menjadi sudut pandang tersendiri bagi sobat semua.
1. Niat
Kenapa saya masukan niat ke dalam langkah sukses ini ?. tahukah Sobat semua sebuah niat mampu memberikan dorongan pada diri untuk merubah mindset kita. seperti contoh niat berbisnis agar orang lain memperoleh dari manfaat kita berjualan misalnya dan sebagai orang beragama islam (bagi saya) bisa mendapatkan nilai ibadah maka dengan sendirinya diri kita berada ke ritme yang lebih baik.
2. Survey
Setiap orang dalam menjalankan bisnisnya tujuannya pasti sama yaitu menggunakan prinspi ekonomi "dengan modal seminim munkin akan mendapatkan laba seoptimal munkin, betul bukan?" Laba akan masuk apabila penjualan bagus. Nah, yang bikin penjualan bagus tentunya pembelinya bagus. Banyaknya pembeli bisa tahu dari mana kalau kita belum punya usaha di tempat itu? ya tentunya dengan try dan survey bagaimana daya beli di tempat teesebut. Realistis bukan?.
3. Pisahkan keuangan pribadi dengan bisnismu
Perputaran uang dalam sebuah bisnis itu terkadang membuat kita harus detail. Keluar masuknya uang pasti terjadi mempengaruhi tingkat pendapatan yang harus kita hitung. Makanya pada setiap perusahaan menerapkan sistem potong gaji apabila kasir salah input data atau hilangnya uang, ada juga seorang bagian keuangan harus membayar atas kesalahanya dalam transfer uang perusahaan. Apabila kita punya bisnis kecil-kecilan saja uang tercampur antara pribadi dengan perusahaan maka tidak menutup kemunkinan kita tidak tahu berapa keuntungan dan kerugian atas kekeliruan kita sendiri.
4. Pertahankan Pelanggan
Saya bukan pakar ekonomi, saya hanya pengamat ekonomi saya. He..he...Tahukah sobat semua seorang sales di lapangan merupakan tulang punggung perusahaan sedangkan pelanggan merupakan objek krusial bagi sales apabila objeknya tak ada semua pada lari. Siapa yang mau beli, wajar kalau ada yang bilang "untung sedikit tidak apa-apa yang terpenting lancar dagangan habis" alasanya mempertahankan pelanggan agar betah, mau dan tergantung dengan produk kita.
5. Banyak berdoa
ihtiar sudah kita lakukan siang malam kita tiada henti memikirkan kelangsungan bahkan kemajuan bisnis atau usaha kita. semuanya itu ada yang mengatur. Setiap apa yang kita kerjakan harus sesuai ridho Alloh swt, maka ambilah kesempatan waktu terbaik untuk berdoa agar hidup menjadi berkah dan mudah.
semoga apa yang saya utarakan di atas bisa menjadi motivasi dan bermanfaat berdasarkan pengalaman saya pribadi. Terima kasih.
Tags:
Motivasi